Korda Cup 2009 Jakarta Selatan



Lomba perdana P3SI Korda Cup Jakarta Selatan yang bertitel “Korda Cup 2009 Jakarta Selatan” (25/1) dilapangan Taman Wisata Pulau Situ Gintung Ciputat Jakarta Selatan secara keseluruhan sukses. Jalannya lomba benar benar fair play, dan nyaris tidak ada kendala hanya target peserta yang tidak memenuhi harapan panitia.

Peserta yang ikut ambil bagian pada event kali ini hanya mencapai 60% dari jumlah tiang gantangan yang disediakan. Biasanya gelaran lomba yang digeber disini entah hari besar ataupun libur nasional selalu diluberi komunitas kungmania dari berbagai penjuru ibukota Jabodetabek. “Barang kali ini bertepatan dengan perayaan Tahun Baru Imlek, sehingga banyak kungmania yang pada berlibur diluar kota,” jelas Petrus CB atas banyaknya gantang yang tidak berpenghuni. Meski banyak gantangan yang kosong lanjut Petrus “kami sangat bangga lomba berjalan sukses. Dan yang terpenting lombanya lancar dan mulus semua peserta mengaku puas, itu yang utama bagi kami dalam setiap lomba,” lanjutnya menegaskan. - jaja

Tips Agar Perkutut Lomba Tampil Prima


Tips Agar Perkutut Lomba Tampil Prima

Bagi para pecinta burung Perkutut, khususnya Burung Perkutut untuk lomba, terkadang kita tidak mengerti bagaimana caranya agar burung Perkutut yang akan dilombakan tersebut dapat tampil lebih prima saat lomba.
Berikut ini beberapa hal yang perlu dipersiapkan sebelum mengikuti lomba...

Yang pertama adalah memandikan Burung dengan air cucian beras dan ditambah dengan shampoo khusus burung. Hal ini berguna agar mematikan kutu sekaligus menyegarkan burung supaya dapat tampil dengan lebih menawan. Usahakan dalam memandikannya, air dapat masuk ke sela-sela bulu.

Kedua, Setelah dimandikan, beri jamu khusus perkutut yang tanpa pengawet. Hal ini berguna agar menjaga kestabilan fisik dan suara burung supaya tetap fit.

Ketiga, beri daun Katuk agar menambah kekuatan pada fisik burung. Selain itu juga beri daun Saga muda guna menjernihkan kualitas suara burung.

keempat, Beri daun Pare Hutan yang berguna untuk menjaga metabolisme tubuh burung. Selain itu, Beri vitamin E, C dan B untuk meningkatkan vitalitas burung.

Setelah dimandikan, sebaiknya minuman burung dikosongkan. Tujuannya adalah agar jamu-jamu yang diberikan dapat meresap ke dalam pencernaan sehingga bisa berfungsi secara maksimal.

Setelah dua jam kemudian, beri minum kembali. Sore harinya jangan lupa untuk memberi makanan tambahan, yakni kacang hijau rebus yang matang. Hal ini dapat memberikan kekuatan pada burung.

Jika diperkirakan esok hari cuaca mendung, maka beri anak bawang merah yang berguna untuk menghangatkan tubuh burung Perkutut.

Sumber: www.indosiar.com

Tip Bagi Penggemar Perkutut 'Pemula'


Bukan rahasia lagi jika seorang pemula di dunia perkutut selalu dicekoki oleh "statement" ..."untuk belajar perkutut, harus sekolah dulu, dan biayanya Muuuaaahal sekali..."

Ketika seorang pemula mengeluh, betapa uang jutaan rupiah telah di keluarkan, tetapi burung perkutut yang di dapat ternyata 'burung tidak layak kontes' siapa yang salah ? sang pemula atau si penjual perkutut ?

Seorang senior di bidang Perkututan, yang tidak ingin disebutkan namanya, hanya berkomentar singkat, ketika hal itu ditanyakan kepadanya,..

"Sebenarnya tidak mahal jika ingin belajar perkutut, yang membuat mahal adalah para Calo, broker, mediator dan peternak nakal yang hanya ingin burungnya cepat laku terjual,...tanpa memikirkan nasib para pemula..."

lain lagi dengan pak tua yang juga tak mau disebutkan namanya, ....
"selain calo dan peternak nakal, yang membuat mahal juga sang pemula,...karena punya uang, gengsi kalau nggak berani beli mahal...beli tanpa menawar adalah type-type pemula yang 'banyak duit' dan punya gengsi tinggi,... ngerti burung perkutut juga belum, ehh percaya saja dengan yang ditawarkan calo atau peternak...sudah begitu jutaan pula harganya..ha ha ha...padahal mungkin cuma seratus ribu jika beli di pasar burung...

seorang penggemar perkutut yang tinggal di surabaya berkomentar lain...
"Banyak calo, mediator, broker, peternak, pedagang perkutut yang tidak jujur,... apalagi jika calon korbannya 'pemula', burung jelek dibilang 'istimewa', burung satu warna di bilang prospek 'tiga warna'... menjual burung perkutut dengan 'harga' yang tidak sesuai dengan kualitas, tentu sangat merugikan pembeli...

ujung-ujungnya... si pemula akan kapok dan berhenti main perkutut.
Jika penggemar perkutut berkurang, regenerasi tidak ada, lantas siapa yang rugi ? yang rugi adalah para peternak dan calo-calo itu...dunia perkutut menjadi sepi.

Untuk menghindari hal-hal tersebut, berikut beberapa TIPS bagi 'Pemula' di dunia Perkutut.

1. Pelajari dulu suara burung perkutut, mana suara yang bagus dan mana yang suara tidak bagus.
2. Suara Perkutut dibagi tiga bagian, yaitu :
a. Suara depan
b. Suara Tengah
c. Suara belakang/ujung
3. Burung perkutut dianggap 'bagus' jika memiliki ketiga-tiganya, saat berbunyi, ada suara depan, tengah dan ujung. selanjutnya kita harus memperhatikan volume suaranya, kestabilannya, air suaranya dan suara latarnya.
4. Bagi pemula diharapkan membaca artikel berikut :
- Pedoman Penilaian Konkurs
- Sistem Penilaian Baru Lomba P3SI
- Analisis Suara Perkutut
- Menilai Suara Perkutut
5. Jangan mudah percaya terhadap para calo, mediator, broker, pedagang dan peternak,..sebelum membeli sebaiknya burung harus anda pantau, mintalah bantuan kepada orang yang telah mengerti suara burung perkutut, yang anda kenal baik. jangan meminta bantuan kepada calo, broker atau mediator.
6. Jangan membeli sebelum anda mendengar kualitas suaranya.
7. Berkumpullah dalam komunitas penggemar perkutut, ngerumpi, ngobrol apa saja tentang perkutut, dijamin anda akan mendapatkan ilmu perkutut yang 'banyak'
8. Sering-seringlah datang ke Latber atau kontes perkutut, perhatikan suara-suara burung-burung juara, pelajari dan bandingkan dengan suara burung perkutut di pasar burung, temukan bedanya.

Jika ada yang ingin menambahkannya, silakan isi dalam kotak komentar...

Transaksi Perkutut Jawara 200 Juta


Koalisi Golden BF dkk tebus New Citra Makita (makita) dan Citra Pesona (kpp) 200 Juta.
Di awal tahun 2009 ini dunia gila kung mania dikejutkan kembali dengan terjadinya transaksi perkutut heboh sebesar 200 Juta Rupiah.
Kalau sebelumnya di tahun 2008 lalu tercatat mega transaksi yaitu saat Tim Radja dari Palembang yang dimiliki oleh H. Eddy Yusuf (wagub sumbar) mentake-over 3 jawara perkutut sekaligus yang sebelumnya milik Tim MTG Bekasi tak tanggung-tanggung duit 750 jetian digelontorkan untuk mengambil alih ketiga jawara perkutut nasional tersebut.
Dan disusul dengan transaksi di penghujung tahun tepatnya saat konkurs kejurnas LPI (Liga Perkutut Indonesia) di Solo pelakunya Hendry WAT yang merogoh koceknya sekitar 150 jutaan dan memaksa Bambang (Terminal BF) si empunya jawara perkutut bernama Jamaica untuk merelakannya di bawa ke markas WAT di Tasik usai lomba.
Dan yang paling gres adalah 2 minggu lalu seusai gelaran lomba di Bekasi koalisi kung mania Bandung (Akong Golden BF, Henry manila, Johan nirwana and Alay lugina) mentake over jawara perkutut bernama NEW CITRA MAKITA yang bergelang makita ditambah dengan CITRA PESONA yang bergelang kpp dengan harga cukup fantastis sebesar 200 juta rupiah.


Cerita di balik transaksi itu sendiri sebenarnya cukup unik, Akong (golden bf) pada mulanya sudah tertarik dengan New Citra Makita (NCM) 3 bulan lalu, tawaran 80jt pun sudah diajukan ke Ibo si pemilik NCM tetapi dengan halus Ibo menolaknya dan tetep kekeh dengan harga 200jt, merasa tawarannya tdk digubris Akong santai-santai saja, disela-sela nego tersebut terdengar ada tawaran dari pihak lain dan Anang (teratai bf) yang mewakili kung mania pemula Budiawan (Palopo - Sulawesi) manaikkan tawaran menjadi 100 juta tetapi Ibo tetap menolaknya.
Saat dipantau di Bekasi NCM kurang maksimal hingga tawaran tetep tidak beranjak dari 100jt walaupun harga saat itu sudah diturunkan menjadi 120 juta. Di kemudian hari Akong yang masih merasa penasaran dengan NCM menaikan tawaran menjadi 160 juta termasuk si Citra Pesona (kpp) tapi transaksi belum terjadi.
Akong berfikir mungkin saja burung tersebut belumlah berjodoh denganya, hal ini terungkap saat kontes regional di bekasi silam Akong tampak kurang berminat untuk menawar lagi meski saat itu burung pantauannya lagi kerja bagus, tapi dasar kungmania kalau dengar burung bagus pasti gatal saja telinganya dan giliran rekannya sesama kung mania Bandung yang dimotori Henry Manila mendesak Akong untuk tetep bagaimana caranya si NCM dan CP bisa diboyong ke Bandung, akhirnya setelah dibujuk-bujuk sang empunya NCM yaitu Ibo bersedia melepas NCM berikut jawara lainya yaitu Citra Pesona dengan harga deal 200 juta. Kepemilikannya sendiri dibagi berempat.
Fenomena berbagai transaksi jawara-jawara perkutut akhir-akhir ini bisa jadi pertanda kalau perkututan nusantara sudah kembali semarak seperti pada masa silam dan mudah-mudahan ke depan semakin banyak lagi pengemar perkutut entah itu pemula atau pun pemain lama yang come back untuk kembali ke arena lomba perkutut.

MERBOK THAILAND MEMILIKI TARGET PASAR PERKUTUT INDONESIA


Saat ini hobi perkutut di Indonesia sedang naik daun, selain grafiknya ramai hobi perkutut sudah mulai bisa menarik kembali kungmania lawas. Bahkan pasar perkutut Indonesia menjadi salah satu target utama pasar bagi peternak luar negeri untuk menerima produk ternaknya. Untuk memenuhi hal tersebut peternak Thailand khususnya saat ini semakin rajin berburu indukan indukan khas Indonesia untuk diternak untuk mencetak produk khas Indonesia. Investasipun sudah mulai ditanam dengan berbelanja produk Indonesia.

berani investasi indukan karena pasar indo besar

Sebenarnya ini tidak berlebihan, sebagaimana yang pernah disampaikan oleh H.Zainuri Hasyim selaku ketua umum P3SI bahwasannya sudah waktunya jika kungmania Indonesia bisa mengekspor perkutut ke negeri tetangga. Kita bersama cukuplah berbelanja burung impor, cintai produk ternak Indonesia untuk diternak dan dilomba. Namun kalau memang masih butuh waktu kita masih boleh memanfaatkan produk impor, namun seperlunya saja terutama untuk menyempurnakan hasil breeding di kandang ternaknya masing masing.

Hal ini memang sudah berjalan dan saat ini trend dengan suara ujung yang dlosor (panjang) menjadi bukti bahwa indukan indukan berkarakter ujung panjang dari Thailand memang ampuh mewarnai suara tipe Indonesia. Dan ini harus diakui kungmania Indonesia, nah setelah itu berhasil beberapa peternak Indonesia sudah mulai mengajak barter anak terbaik antar peternak Thailand dan peternak Indonesia. Adalah Bambang Atmadja yang sudah melakukannya, dirinya yang sudah berbelanja berbagai produk di Thailand sekarang bisa menjaual produk terbaiknya ke peternak Thailand, slah satunya dalah TP 666.

Ternyata TP-666 juga kondang di Thailand, pasalnya sejak MLT dan TPP kebagian jatah anak TP-666 peternak di Thailand juga kepincut untuk mendapatkannya. Dan ini terbukti manjur beberapa peternak besar di Bangkok dan Thailand Selatan langsung kontak Bambang untuk booking anak kandang TP-666. Ternyata selera peternak Thailand juga sama dengan selera suara lokal Indonesia dan beberapa pekan lalu usai tandang balasan ke Indonesia, Tuan Pa, Jakumad Lotu dan Masake Kadeng (Yaki) YKBP membawa oleh oleh anak kandang beberapa peternak Indonesia, lainnya sedang dibookingkan.

Bahkan dalam kesempatan santai, Agrobur sempat bertanya kepada Jakumad Lotu pemilik MLT mengapa dirinya membeli produk ternak Indoensia. Ternyata ada pengakuan menarik dari seorang Jakumad, bahwasanya pasar perkutut di Indonesia adalah yang terbesar di bandiing tiga negara lainnya bahkan Thailand sendiri masih kalah. Untuk itulah dirinya merelakan mengolah kandang ternaknya 50 persen untuk kebutuhan kelas A dan kelas B, dan sisanya untuk kebutuhan kelas C (pasar Indonesia).

Jadi jelas bahwa sebenarnya pasar Indonesia jadi bidikan peternak di Thailand, walaupun sudah berjalan lama ungkapan Jakumad membuktikan bahwa pasar Indonesia lebih menjanjikan duit. Jadi juga tidak salah jika saat ini peternak di Thailand merelakan duit bathnya di lempar ke Indonesia untuk investasi indukan, sebab mereka ternyata memiliki penghargaan yang tinggi terhadap sebuuah produk terbaik. Jika bagus mengapa kita tidak membelinya sementara pengembangan yang lebih baik diupayakan untuk lebih menyempurnakan lagi.

JALIN KERJASAMA BREEDING

Sebenarnya sudah banyak peternak Indonesia melakukan kerjasama breeding dengan peternak Thailand, sebut saja LEO, Palem, CIE, Terminal Perkutut, Makita. Peternak papan atas Indonesia tersebut memang memiliki kepentingan untuk yang satu ini, sebab dengan saling memberikan materi yang terbaik masing masing jelas akan diuntungkan. Jika benar benar bisa keluar istimewa maka kandang bareng tersebut bakal kelewat laris manis.

Salah satunya yang terlihat memanfaatkan hal tersebut adalah MLT yang merelakan betina istimewanya untuk diboyong Terminal Perkutut (TP) Indonesia. Padahal betina tersebut ditawar mahal oleh Bambang namun tetap tidak dijual, justru betina tersebut direlakan untuk diternak di TP. Hasilnya jelas ciamik, anak anak kandang koalisi ini memang langsung bertipe Indonesia dan langsung laris manis di TP. Nah apakak peternak Indonesia sadar bahwa potensi peternakan kita memang benar benar besar shingga kungmania luar negeri melirik pasar Indoesia? . hen

BURUNG AGROBIS | No. 450 Minggu I Desember 2008

Konkurs Perkutut di Bali, Makasar dan Banjarbaru


Gaung gelaran konkurs perkutut ternyata tidak saja didominasi di pulau Jawa, ternyata diluar Jawa pun sangat meriah, berikut ini kami sajikan konkurs perkutut penutup tahun 2008 di Bali Seira Cup 2008, Sulawesi Selatan Korwil Cup 2008 Makasar, dan Kalimantan Selatan Korda Banjarbaru Cup 2008.

SEIRA CUP 2008 - BALI
Setelah setahun kungmania Bali turun di Liga Winner (LW) dan Liga Perkutut Bali (LPB) akhirnya persaingan menegangkan di setiap seri berakhir pada Seira Cup yang berlangsung Minggu 21 Desember kemarin di Lapangan Demak Denpasar. Di ajang penyerahan trophi penghargaan LW dan LPB itu, burung-burung terbaik Bali kembali diuji ketangguhannya di lapangan. Sementara kungmania Bali berpesta pora penuh akrab menikmati sepuasanya sate dan gule kambing suguhan gaul H Senari pemilik Seira Cup atas sukses Liga Winner’s.

ajang prestasi jawara di penutup liga

Suasasana Seira Cup kemarin benar-benar berbeda dari lomba-lomba sebelumnya. Kemarin seluruh burung-burung terbaik Bali yang pernah juara diturunkan dan digantang berdampingan. Begitu juga di kelas Piyik Hanging, seluruh hasil tetasan terbaik peternak Bali ikut ambil bagian, termasuk pula di kelas setengah gantangan. Tak heran tiket yang disediakan ludes terjual dan panitia mesti menambah beberapa tiket di kelas dewasa bebas karena antusias kungmania Bali untuk berlomba.

Hasil Seira Cup di penutup tahun ini semakin jelas menunjukkan bahwa peternak-peternak Bali kini sudah berhasil menelorkan jawara lapangan. Dan dua liga di Bali yang sangat besar pengaruhnya memotivasi peternak Bali untuk berkarya akan dibuktikan lagi di liga 2009 tahun depan. Selamat berkarya dan berjuang menjadi yang terbaik. gde

KORWIL CUP 2008 MAKASAR - SULAWESI SELATAN
Lomba seri penutup 2008 di Korwil Sulawesi Selatan dengan menggelar event Korwil Cup 2008 (9/12) dimana lomba tersebut berjalan sukses, meski peserta tidak seramai event sebelumnya tapi tidak mengurangi semaraknya lomba. Jagoan-jagoan handal terus bermunculan salah satunya Kamsia Pool, jawara orbitan Grand Master yang baru saja di take over kungmania Makasar ini mampu tampil apik dan layak jadi yang terbaik mengalahkan Dewi Persik milik Rais dan Bombatis milik gosal Bantaeng. Pun demikian di kelas dewsa yunior meski belum mampu jadi yang terbaik tapi tampilan Superman gacoan milik Suparmin Bantaeng sempat bikin Wisnu sang pemilik Bintang sport jantung, beruntung dibabak akhir jagoannya mampu tampil optimal hingga tetap bertengger di pering atas.

kamsia pool mulai moncer

Dikelas piyik yunior, jagoan anyar Wisnu Anima tampil sempurna mengalahkan rival-rivalnya dan memaksa duet gacoan H Abu harus puas di peringkat kedua. Dikelas hanging Black Gold yang bergelang maakita andalan baru Gosal/Yan Bantaeng melejit jauh menginggalkan Thandher milik Hengky Sudiang dan Scorpio milik Ono, diakhir perlombaan ketuua korwil H Thamrin sangat berterimakasih kesemua kungmansia atas dukungannya sehingga ditahun 2008 ini hampir tiap bulan korwil Sulsel mampu mengadakan perlombaan, mudah-mudahan ditahun depan perkututan di Sulsel bisa lebih semarak dari sekarang. Sampai ketemu di Liga Perkutut Sulsel 2009. Hen/ng

KORDA BANJAR BARU CUP 2008 - KALIMANTAN SELATAN
Gelaran konkurs regional di Banjarbaru (30/11) berjalan meriah, hajatan kungmania Banjarbaru tersebut di wujudkan dengan event lomba yang sama dengan kota tersebut, Banjarbaru Cup 2008. Salah satu korda penopang perkembangan hobi di Kalimantan Selatan nampaknya kota Banjarbaru memiliki kekuatan yang perlu diperhitungkan. Lihat saja bagaiman New CRV jawara bergelang Raihan milik tuan rumah Banjarbaru mampu menahan laju Gelcin milik Munasib dari Banjarmasin, termasuk pula Sriwijaya yang mampu berkibar di posisi ke-3. Sementara di kelas piyik hanging Harapan Putera bergelang Nyoto milik Cok Rusmadi Banjarbaru mampu berkitar di event tersebut mengalahkan kecepatan ‘Raossi milik Cok Rusmadi dari Banjarbaru dan Agis 1 di posisi ketiga.

lewat new crv & harapan tuan rumah berkibar

“Event kali ini adalah event tahunan yang menjadi jadwal tetap Korda Banjarbaru, dan kita harapkan ada partisipasi antar penghobi ataupun antar peternak, karena semuanya demi hobi perkutut yang semakin waktu semakin semarak”. hen

BURUNG AGROBIS | No 451 Minggu II, No 452 Minggu III. dan No 454 Minggu V Desember 2008.

LIGA PERKUTUT SEJABODETABEK 2008 BEKASI


Gelaran lomba ‘Liga Perkutut Sejabodetabek 2008 Bekasi, minggu (21/12) pekan lalu di lapangan MTG Bekasi Perum Bumi Anggrek Blok RS Bekasi Utara berakhir fantastis dan mengharukan, secara keseluruhan sukses besar. Dengan tergelarnya event prestisius ini akhirnya putaran Liga Perkutut Sejabodetabek tahun 2008 resmi berakhir dengan menyisakan banyak kenangan manis sekaligus kebanggaan tersendiri bagi kungmania yang jago-jagonya berhasil meraih penghargaan sebagai yang terbaik.

Juara liga sejabodetabek 2008

JUARA LIGA PERKUTUT SEJABODETABEK 2008 BEKASI

DEWASA SENIOR
New Citra Makita - IBO - Makita - 240
Mutiara Naga - Edy Amin B - Naga Mas - 228
Sempurna - Ajong - Toon - 225
Ronggeng - H.Arief - Igona - 200
Hercules - Acong/Bambang - Missy - 152
IPM Forsintya - TPM - Missy - 140
Great One - Edy Amin B - Naga Mas - 139
Sang Dewi - M Yasin - Rembulan - 117
TPM Madona - TPM - Misy - 98
Star Crus - Aloy - Super - 90
Bagus Satria - Didik - DSI - 80
Lionel Missy - Handoyo - Paksi Mas - 80

DEWASA YUNIOR
Samurai - H Fauzan - Layar Emas - 210
Kaisar - Johan - Acien - Johan Jordan - 186
Toledo - Rdy/Farman - Igona - 159
Bima Sakti - Affendi TPM - MTG - 150
Brahma - Samsuri - SA - 146
Fatahila - Jayus - HBC 54 - 136
BCL - H Ali - IBO - 108
Mutiara Tajung - Acong/Bambang - CPS - 93
Giri Bangun - Widodo - HBC 54 - 72
New Sembrani - Ady - Eraska - 70
.
Di Liga bergensi ini jawara muda Lenggang Kencono besutan anyar Acong-Bambang Paksi Mas secara gemilang berhasil tampil memukau dengan memetik kemenangan di posisi puncak. Produk ternakan Difa Bf yang menurut pemiliknya masih keturunan darah trah KPP 999 ini sejak awal kerja stabil, meski di kelas tersebut banyak bertebaran jawara nasional ‘Lenggang Kencono’ tetap men lenggang mulus di peringkat pertama meninggalkan rival terberatnya, New Citra Makita, Mutiara Baru, Lionel Missy dan Kosing II, yang kini disiapkan untuk menyongsong musim konkurs tahun 2009.

Lenggang Kencono & Kosong I bakal berbahaya di 2009

Sementara dikelas dewasa yunior orbitan MTG Bekasi Kosong I tanpa diduga-duga berhasil menggebrak dengan menyodok di peringkat pertama setelah bekerja keras sejak awal. Padahal Mustang andalan Henry Ismanto yang sejak start babak awal terus membayangi telah beberapa kali melakukan terobosan dasyat tapi mau gimana lagi saat itu Kosong I tampil dalam kondisi prima sehingga susah disalib. Akhirnya berhak memboyong trophy juara pertama Liga LPJ 2008.

Di kelas piyik yunior ower Rangers debutan anyar Siswinarto Tambun yang bergelang MTG meraih sukses dengan menahan ambisi Lapindo dan Ning Geulis.

Sementara debutan anyar Iwan WI Depok ‘Jamilah’ berhasil melejit sebagai yang terbaik meninggalkan rival-rivalnya. Bunga Sahara milik Mustari dan Bento andalan anyar Soebari di Bekasi.

Juara dewasa senior di MTG Bekasi

JUARA DI BEKASI

DEWASA SENIOR
Lenggang Kencono - Acong/Bambang - Jakarta - Difa
Kosong II - Tim MTG - Bekasi - MTG
Mutiara Baru - HM Sadili/Kurdi - Kemayorang - BBC 1650
Citra Buana - IBO - Jakarta - Makita
Citra Pesona - IBO - Jakarta - KPP
Aura Cinta - JOhan - Jakarta - GSP
Lionel Messy - Handoyo/Usup/Fredy - Alam Sutra - Paksi Mas
Ribut Boe - Budi Prima - Bogor - Prima
Sepea - H Syafi’i - Semper - Tidar
New Citra Makita - IBO - Jakarta

DEWASA YUNIOR
Kosong I - Tim MTG - Bekasi - MTG
MUstang - Henry Ismanto - Jelambar - CPS
Kosong - Tim MTG - Bekasi - MTG
Brahma - Samsuri - Bekasi - SA 06
Kantong - Widodo - Halim - HBC 54
Torres - Apau - Kosambi Baru - HAAS
Samurai - H Fauza - Cikarang - Layar Emas
Putra Cawang - Iwan - Cawang - Iwan
TPM - Andi TKL - Bekasi - Wira
BCL - H Ali - Jakarta - IBO

PIYIK YUNIOR
Power Rangers - Siswinarta - Tambun - MTG
Lapindo - Bayu - Bekasi - Singa-R
Ning Geulis - H Didik - Jakarta
Iftikar - Heru Wiryanto - Depok - Difa
Gelung Wesi - Ardi S - Cikarang - FBR
Extreme - Ismed NAD - Cibitung - Pan Pan
Bintang Kemayoran - Igo/Slamet TGS - Sunter
Eto’o - Mustari - Kebon Jeruk - WAT
Laura - Anas - Jakarta - Cakrawala
Exxon - M Nur - Pamulang - 3F

PIYIK BULU COKLAT
Jamilah - Iwan WI - Depok - TGM
Bunga Sahara - Mustari - Kebon Jeruk - WAT
Bento - Subardi - Bekasi - Rep.Ind 239
Suromadu - H Fauzan - Cikarang - Layar Emas
Seruling Emas - M Yasin/Asep/Dipo MKS - Jakarta - Diamond
Romeo - M Nur - Pamulang - Thayru
Cinta - Karta - Bandung - HMI
Rising Super - H Roni - Depok - WAT
Bunga Kharisma - Saifudin - Pondok Gede - WAT
No.gantangan 172

Event yang disupport total oleh H Gunawan MTG ini tdak saja dapat mengangkat citra perkututan nasional tapi juga paling tidak bisa menyemarakkan gebyar konkurs seputar wilayah Jabodetabek. Kepiawaan ketua bidang lomba P3SI yang satu ini memang nggak mengenal pamrih dalam meningkatkan perkembangan perkutut di tanah air khususnya di wilayah Jabodetabek. Sepertinya hobi perkutut sudah menjadi bagian dari hidupnya sehingga segala hal yang berkenaan dengann acara burung perkutut pasti disuportnya, tidak terkecuali bantuan materi. Walhasil, gaung konkurs perkutut pun tahun ini mulai gairah dan semarak apalagi di penghujung tahun 2008, dan kiranya akan semakin dahsyat gebyarnya di musim konkurs 2009.

“Suksesnya Liga Perkutut Sejabodetabek ini murni kerja keras panitia,” ucap H Gunawan MTG merendah. Peran saya sangat kecil disini hanya menyediakan sarana dan prasarana saja tidak lebih. Saya hanya berharap agar supaya gebyar konkurs perkutut dapat semarak dan ramai, lanjutnya menambahkan. Sebetulnya tanggung jawab H Gunawan MTG disini tidak hanya sebatas menganyomi potensi kungmania guna meningkatkan dan mengorbitkan jawara-jawara Jabodetabek untuk tampil lebih optimal dan diperhitungkan dikancah perkututan nasional tapi lebih dari itu, misalnya selesai lomba peserta dan juri saing bercengkrama sambil makan prasmanan di markas MTG Bf dan banyak lagi lainnya. “Terus terang, saya cukup bangga tergelarnya event ini, setidaknya bisa jadi pemicu semangat kungmania untuk terus memajukan dan meningkatkan perkembangan perkutut di Jabodetabek,” jelas Bambang Paksi Mas. Jaja

BURUNG AGROBIS | No. 454 Minggu V Desember 2008

KONKURS PERKUTUT PENUTUP 2008: Bandung, Majalengka, Jember & Sidoarjo


Khusus penutup tahun 2008, INFO BURUNG PERKUTUT BANGKOK menyajikan empat ringkasan hasil konkurs perkutut yaitu Infanteri Cup II Bandung, Liga Pantura Cup 2008 Majalengka, Korda Sidoarjo Cup 2008, dan Anak Manja Cup Jember. (Mohon maaf atas permintaan kungmania yang belum kami tampilkan tahun ini)

INFANTERI CUP II BANDUNG
Menutup tahun 2008 Korda Bandung Timur menggelar lomba tingkat regional (21/12) yang sudah menjadi agenda tahunan disetiap bulan Desember. Kegiatan dalam rangka meyemarakan HUT Infanteri in merupakan kali kedua digelar. Jumlah peserta mencapai 80% lebih, diikuti kungmania dari seputar jabar dan jabodetabek. Sebagai bentuk dukungan penuh dari pihak Pussenif terhadap kegiatan ini, dihadiri dan disaksikan langsung Wadan Pussenif, Brigjen TNI Siswondo, yang juga penggemar berat burung perkutut. Kegiatan ini dimotori Mayor Tatang S selaku ketua Korda Bandung Timur yang dibantu pelaksana lomba Wowo STP dan Teddy Cie. hen

matahari muncul, brajamusti moncer lagi

LIGA PANTURA CUP 2008 MAJALENGKA (Seri Penutup)
Gelaran liga pantura akhir pekan lalu (30/11) memang bisa menjadi catatan tersendiri bagi kungmania pesisir di pantai utara Jawa, pasalnya ini adalah kali pertama liga di gelar. Sampai pada seri akhirnya antusias para peserta terlihat langsung di lapangan, apalagi lapangan yang permanen membuat setiap peserta lomba yang datang akan lebih tertarik. Lihat saja seri akhir liga patura, kungmania beberapa kota langsung ngluruk ke Majalengka, apalagi para penghuni klasemen sementara liga pantura 2008 mereka langsung hadir di lapangan. hen

triniti melenggang ke puncak

KORDA SIDOARJO CUP 2008 (Seri Penutup LPJT)
Usai sudah event LPJT (Liga Perkutut Jawa Timur) 2008. Dengan berakhirnya event yang ditutup dengan gelaran Korda Cup Sidoarjo (30/11) berarti tuntas sudah perburuan poin bagi para jawara ang selama ini getol untuk mengumpukan pundi-pundi poin sebanyak-banyaknya lewat pertarungan di atas kerekan di arena lomba. Seperti yang diprediksi sebelumnya bahwasanya perolehan poin diantara para jawara yang menembus posisi lima belas besar dari dua kelas yakni Dewasa Senior dan Dewasa Yunior belum aman karena memiliki selisih yang cukup rentan, nampaknya benar-benar terjadi.
Magnit Bergoyang orbitan Sulistianto Malang yang memiliki poin dengan selisih tipis yakni hanya 35 dengan Pujaan Hati-nya H Latief Surabaya, akhirnya menjadi akhir yang menyenangkan bagi Magnit Bergoyang. Sebab Pujaan Hati tidak nampak dalam daftar kejuaraan dan itu artinya bahwa Magnit Bergoyang memiliki kesempatan untuk membalik posisi tersebut. Kemenangan Magnit Bergoyang unggul atas perolehan point LPJT berkat kerja kerasnya tampil maksimal di lapangan Perkutut Gebang Raya Sidoarjo, lokasi dihelatnya konkurs Korda Cup Sidoarjo. das
kolektor memukau, magnit bergoyang happy ending

ANAK MANJA CUP JEMBER (Seri Penutup)
Liga Anak Manja seri pamungkas. Yang digelar hari Minggu 21 Desember kemarin, di lapangan belakang universitas islam Jember. Rupanya, jadi bukti keperkasaan jago-jago jahitan farm JBM. Lihat saja, dari empat kelas yang dilombakan kemarin. Trio jebolan JM, berhasil mendominasi. Hasilnya tiga kelas pun disapu bersih juaranya.

trio jbm sapu bersih kejuaraan

Seperti di kelas dewasa bebas. Merdeka JBM yang dikawal langsung oleh Muniri. Mampu tampil ngotot, sejak babak pertama sampai babak akhir. Dan meski ditempel keras oleh CR-7, Gelombang Cinta, Raja dan Anak Bangsa. Merdeka JBM berhasil lolos dan mencuri juara pertamanya. Bud/h

BURUNG AGROBIS | No. 451 Minggu II Desember 2008 dan No. 454 Minggu V Desember 2008